Mashersam mBlog'S

Negara, Republik, Hidup, Tumpah darah, Persatuan, Kesatuan,->,Indonesia 100% Twitterologi, facebookologi, Googler, ->,Islam

Peringatan Syeikh Muhammad Kurayyim Rajih

Tidak ada komentar

Saya pikir ngeri juga kalo terjadi seperti ini dan secara subyektif, kita sangat berpotensi terjadi seperti ini, tulisan ini sebagai share saja, kenyataannya kita di Indonesia bukan syiah, atau katakanlah muslim di Indonesia adalah ahlussunah, kita harus sadar dan mengerti akan akidah yang kita jalani sebagai muslim.

Eramuslim.com – Ketua Ulama Al-Quran Suriah, Syeikh Muhammad Kurayyim Rajih Hafizahullah memberikan sebuah nasihat untuk kita semua Umat Islam agar tidak membiarkan Syiah berkembang dengan bantuan kita, secara tidak sadar.
Nasihat Syeikh Muhammad Kurayyim Rajih untuk umat Islam di Indonesia, Malaysia, Brunei, Singapura, Thailand, Islam Melayu bagian selatan dan lain-lain:

“Kami di Syria dahulu seperti kamu hidup damai sehingga kami lupa karena sudah membiarkan Syiah berkembang secara perlahan. Akhirnya sekarang Syiah memerintah kami, membunuh anak-anak kecil kami dengan kapak dan memperkosa wanita Ahli Sunnah Wal Jama’ah. Jangan lupa dan jangan sesekali biarkan Syiah berkuasa di sana. Jika kamu tidak ingin terjadi seperti apa yang menimpa kami. Jangan kamu lakukan seperti yang kami lakukan karena
ulama-suriah 
membiarkan mereka (Syiah) berkembang. Mereka adalah agenda Amerika dan Yahudi. Penggagas mereka adalah Abdullah bin Saba’ (orang Yahudi yang berpura-pura masuk Islam) Saya akan selalu mendo’akan kalian semua yang ada di Indonesia, Malaysia, Brunei, Singapura, Thailand, Islam Melayu bagian selatan agar tidak berlaku seperti kami di Syria. Aamiin.”
Syeikh Muhammad Kurayyim Rajih Hafizahullah ketika ditanya apakah SYIAH itu masih ISLAM?
Syeikh menjawab:
“Mengkafirkan Abu Bakar dan Umar sedangkan Allah mengasihi mereka dan banyak hadits sahih yang menyatakan kemuliaan sahabat. Menghina istri Rasulullah SAW sayidatina ‘Aisyah sedangkan Allah memuliakan ‘Aisyah dalam al quran. Membunuh umat Islam sedangkan Allah haramkan bunuh darah muslim. Masih tidak kafirkah itu?”
SEBARKAN & SADARKAN UMAT ISLAM SEBELUM TERLAMBAT SEPERTI SAUDARA-SAUDARA KITA DI SURIAH.
JANGAN SAMPAI APA YANG TERJADI DI ALEPPO TERJADI DI SINI.

Allahummansur ikhwananal muslimina fii Suriah wa fii kulli makan Yaa Rabbal Mustadh’afin Yaa Rabbal ‘Arsyil Adhim Yaa Hayyu Yaa Qayyum birahmatika nastaghits…

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Syi'ah Meningkat di Kalangan Sunni Gaza, Sunni Meningkat di Provinsi Iran

Tidak ada komentar

Syi'ah Meningkat di Kalangan Sunni Gaza, Sunni Meningkat di Provinsi Iran


Jumlah kaum Syi’ah meningkat di Jalur Gaza, yang memiliki mayoritas penduduk Sunni, sebuah website Iran melaporkan pekan lalu. Iran, di sisi lain, teriritasi oleh kenaikan dalam jumlah muslim Sunni di provinsi Khuzestan barat daya Iran, yang memiliki mayoritas penduduk Arab.
Pemimpin Hamas Khalid Misyal dan Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali KhameneiSitus internet Asr Iran (Iran Age) melaporkan bahwa sejumlah besar warga Palestina di Gaza telah dimurtadkan menjadi Syiah dalam beberapa tahun terakhir, meskipun wilayah itu dikendalikan oleh penguasa Islam Sunni Hamas.
Sebuah laporan yang serupa oleh Agence-France Press mengatakan bahwa sejumlah besar warga Gaza telah dimurtadkan menjadi Syiah dalam beberapa tahun terakhir, sinyal ini menjadi tanda yang jelas dari peningkatan pengaruh Iran di antara warga Palestina.
Negara-negara Arab telah lama menuduh Iran menghasut kebencian dan memicu ketegangan sektarian di antara masyarakat mereka.
Penguasa Hamas, sementara itu, sangat berhati-hati berurusan dengan para muslim Sunni yang murtad menjadi Syiah, agar tidak membahayakan hubungan mereka dengan sekutu mereka yang paling dekat Teheran.
Abdul Rahim Hamad, seorang muslim Sunni yang murtad menjadi Syiah yang tinggal di kamp pengungsi Jabalia, mengatakan kepada AFP bahwa ia murtad menjadi Syi’ah lima tahun yang lalu. Dia mengatakan bahwa adanya peningkatan jumlah Syi’ah di Gaza karena pengaruh Iran dan Hizbullah Libanon di wilayah tersebut.
"Kami sekarang berjumlah ratusan di Gaza. Kami akan memulai kegiatan politik kami secepatnya. Syi’ah Palestina akan memainkan peranan penting dalam mengontrol wilayah ini di masa depan," seperti dikutip AFP atas pernyatannya.
Ahmad Yussuf, penasehat Perdana Menteri Hamas Ismail Haniyah, membantah adanya peningkatan jumlah Syi’ah di Gaza, tapi ia menambahkan bahwa rakyat Palestina "cinta Iran dan Hizbullah."
Namun, sumber keamanan dari Jalur Gaza mengatakan bahwa pasukan polisi Kamis lalu menutup tempat masyarakat Syiah "al-Baqeyat al-Salehat", yang terletak di Gaza utara.
"Kami terkejut oleh penutupan tempat masyarakat Syiah dan semua utilitas afiliasinya termasuk tempat olahraga nya, kelas Quran dan pusat pemuda," kata Hisyam Salim, ketua masyarakat Syiah Gaza, mengatalan kepada kantor berita Ma’an Palestina.
Dia mengatakan bahwa "al-Baqeyat al-Salehat" adalah masyarakat amal yang diberi lisensi di kota itu empat tahun yang lalu.
"Masyarakat ini menerima dana dari negara asing, termasuk Iran," katanya.
Iran, di sisi lain, teriritasi oleh penyebaran doktrin Sunni di provinsi Khuzestan yang juga dikenal sebagai Arabstan atau Ahvaz yang memiliki mayoritas penduduk Arab.
Beberapa penduduk provinsi Arab percaya bahwa konversi ke doktrin Sunni mungkin akan mengakhiri hubungan satu-satunya mereka dengan Iran. Sebagian lain percaya bahwa masalah Ahvaz merupakan masalah nasional yang tidak akan pernah diselesaikan melalui konversi dari satu sekte yang lain.
Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad, dalam kunjungan ke Khuzestan pada tahun 2010, mengisyaratkan akan adanya penyebaran yang cepat dari doktrin Sunni di antara orang-orang Arab di provinsi ini.

Ulama Syiah Iran Muhammad Jawad Adil juga memperingatkan terhadap kenaikan yang signifikan dalam jumlah Sunni di Iran, terutama di daerah perbatasan, dan menggambarkannya sebagai "isu yang sangat serius" dan mendesak pemerintah Iran untuk secara tegas menghadapi apa yang disebut "Sunni misionaris. "

Tidak ada komentar :

Posting Komentar