Negara, Republik, Hidup, Tumpah darah, Persatuan, Kesatuan,->,Indonesia 100% Twitterologi, facebookologi, Googler, ->,Islam

Menolak Lawan dari Kebaikan dengan cara yang lebih baik

Tidak ada komentar

Allah SWT berfirman:

وَلَا تَسْتَوِى الْحَسَنَةُ وَ لَا السَّيِّئَةُ ۗ اِدْفَعْ بِالَّتِيْ هِيَ اَحْسَنُ فَاِذَا الَّذِيْ بَيْنَكَ وَبَيْنَهٗ عَدَاوَةٌ كَاَنَّهٗ وَلِيٌّ حَمِيْمٌ "

Dan tidaklah sama kebaikan dengan kejahatan. Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, sehingga orang yang ada rasa permusuhan antara kamu dan dia akan seperti teman yang setia." (QS. Fussilat 41: Ayat 34) *

Ketika mengaji dan membaca ayat ini pada hari ini.
Ya, ada yang menarik dan mungkin menjadi sebuah pertanyaan yang menarik mengenai kata idfak bila..dst Nah mungkin secara bahasa terjemahan yang diartikan kejahatan perlu pemahaman tersendiri, pada dasarnya didalam alquran ada sebuah petunjuk atau sebuah porsi arahan supaya dalam menolak kejahatan atau lawan dari kejahatan dengan cara yang halus.  kata awalnya adalah menolak, untuk hal ini saya memahami nyanyi dengan porsi awal dari sebuah ketidak baikan dengan menolak, dan itu dengan cara yang baik. Tentu maksud saya next level nya adalah memerangi. Tidak mungkin memerangi dengan cara yang halus lagi baik, harus dengan keras, dan harus dengan semangat, dan lain kata yang menunjukkan kalimat yang tidak boleh kalah dan motivasi tingkat tinggi.
Jadi kata awal dan kata yang menyertainya mempunyai makna yang seiring dan sejalan, Subhanallah.
Selanjutnya dalam ayat ini daripada sebuah penolakan dengan cara yang lebih baik ini akan menimbulkan orang yang kita tolak akan merasa tidak dalam memusuhi kita, jadi mungkin disinilah akhlak seorang muslim, tdk mau berselisih sebenarnya dan tetap menjaga hubungan yang baik, rasa permusuhan diminimalkan bingit deh pokoknya.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar